Selasa, 08 Agustus 2017

Cara Memilih RAM Terbaik

Cara Memilih RAM Terbaik



SERI

Jika anda ingin membeli RAM atau menambah RAM, yang perlu anda lihat adalah serinya. Misal, jika anda membeli dua buah RAM pastikan yang sejenis. Contoh, RAM PC12800 Anda juga harus membeli RAM yang satunya dengan seri PC12800 juga.Untuk serinya itu harus sama, kalau tidak sama bisa
berbahaya.

KECEPATAN FREKUENSI

Tidak semua Mainboard support dengan kecepatan frekuensi pada Memory (RAM). Anda harus melihat dulu min dan max kemampuan Motherboard menerima kecepatan frekuensi memory. Selain mobo, Processor anda juga harus sesuai dan mampu untuk menerima kecepatan frekuensi memory anda (lihat dulu spesifikasi Processor dan Motherboard anda sebelum membeli memory). Jadi harus hati-hati. Untuk DDR3 maksimum speed 1066 – 1600 Mhz mode standar dan 1866 – 3000 Mhz mode overcloking.

KAPASITAS

Sedang untuk kepasitasnya itu juga diusahakan sama, karena jika seri dan kapasitas RAM tersebut sama, maka kinerjanya akan sangat stabil. Contoh, kenapa sebuah merk menjual paket 2/4 buah RAM dengan kapasitas yang sama, ya itu alasananya.

MERK

Usahakan Anda menggunakan memory dari produsen yang berkualitas, jadi produk yang Anda gunakan juga memiliki kualitas yang baik. Anda juga harus menggunakan RAM yang memiliki merk yang sama, agar Memory berjalan lebih stabil. Saya pernah mengalami hal tersebut (lihat di atas).

INTERFACE

Dan yang paling penting dan tidak bisa di ganggu gugat, RAM harus memiliki socket yang sama. RAM DDR2 harus dipasangkan dengan DDR2 juga, dan jika RAM DDR3 maka pasangannya harus DDR3.

PROCESSOR

Lihat juga kemampuan processor. Biasanya terdapat keterangan mengenai kemampuan maksimal processor menerima kapasitas dan kecepatan RAM. Lihat kemungkinan bottlecenk di sini BOTTLENECK

MOTHERBOARD

Motherboard anda juga harus dilihat, nanti main beli saja. Motherboard DDR2 belinya RAM DDR3 mana bisa. Hehehehe…… Selain socketnya anda juga harus melihat, apakah motherboard mampu dipasang seri RAM yang akan anda beli. Pada spesifikasi motherboard terdapat kemampuannya menerima motherboard. Misal, Max Dual Channel 8 GB kecepatan 1333 Mhz. Jika anda memasang RAM 16 Gb kecepatan 1866 Mhz, maka motherboard tidak bisa atau tidak sanggup.

VOLTAGE

Jika anda ingin mengupgrade atau menambah RAM, lihat juga ukuran tegangan listrik yang digunakan, ada beberapa motherboard dan Laptop tidak bisa membaca dua buah RAM yang memiliki Voltage yang berbeda. Apalagi laptop, ram beda voltage dapat menyebabkan tidak bisa booting.
INTINYA:
Harus memiliki seri dan spesifikasi yang sama.
Kecepatan Frekuenzi harus sama
Usahakan memiliki kapasitas yang sama.
Usahakan memiliki merk yang sama.
Harus memiliki interfaces yang sama
Tidak berlaku jika RAM anda hanya satu. hehehe…!
Motherboard dan Processor harus mendukung.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support